Mimin Mau Kasih Cerita Tapi Seperti Creepypasta,Ok Simak Yak
Judul : THE MENTAL HOSPITAL (Part 1)
Original Story by : Arya Sena
Retold by : David (Dengan beberapa perbaikan)
CLING! Aku mendapati sebuah e-mail di kotak masukku, aku membaca judulnya, "Cepat Baca Ini!". Aku pun segera mengklik e-mail itu dan melihat isinya.
Isinya berbunyi, "Aku harus mengetik ini dengan cepat mereka mungkin sedang memonitor jaringan internet disini. Oke, jadi begini, aku adalah seorang Programmer software yang sudah dikontrak di sebuah rumah sakit jiwa ini sejak dua bulan yang lalu. Dan semenjak itu, aku telah melihat beberapa hal yang buruk dan mengerikan terjadi di rumah sakit ini. Mereka sepertinya sedang menjalankan beberapa eksperimen yang ilegal dan menjijikan di sini. Dann kepala rumah sakit ini, Dr. Dean Craig bersama temannya, Dr. Richard Trager, sepertinya sudah membuat uang banyak dari rumah sakit ini. Dan aku yakin mereka adalah dalang dari percobaan ini. Kau harus segera kesini Miles, aku mempercayaimu sebagai seorang jurnalis. Para pasien disini sedang disakiti dan aku tak percaya sebagian hal yang aku lihat. Semua itu harus diberitahukan pada publik".
Aku langsung tahu rumah sakit mana yang dibicarakannya. Rumah sakit ini terletak jauh di mulut gunung, namanya adalah "Mount Mental Hospital".
Rumah sakit ini emang sudah dari dulu diduga melakukan percobaan ilegal kepada pasien-pasien disana, tetapi tidak ada bukti yang cukup kuat untuk menyangkutkannya dengan mereka.
"Hmm... Jika e-mail yang dikatakan tersebut benar, maka aku harus menyelidikinya", kataku sambil merenung.
Keesokan paginya, aku berpamitan kepada istriku dan segera menuju mobil. Perjalanan menuju Mount Mental Hospital selama sekitar 16 jam lebih. Terkadang aku mampir menuju Rest Area terdekat untuk makan siang dan istirahat, kemudian melanjutkan perjalananku.
"Hoaamm", aku cukup lelah, perjalanan selama 16 jam lebih benar-benar menguras tenagaku. Aku pun memutuskan menyalakan radio.
"Siaran hari ini, cuaca menuju jalan gunung dipastikan akan turun hujan. Diharapkan untuk tidak pergi keluar karena akan terjadi hujan lebat dan petir".
Setelah beberapa lama, akhirnya aku melihatnya Mount Mental Hospital.
Sungguh sebuah rumah sakit yang besar dan menyimpan aura kelam didalamnya. Pintu Gerbang terbuka, tapi tidak ada seorangpun.
Hmm, aku berasumsi pasti seseorang melihat melalui CCTV di pos penjaga itu dan membiarkanku masuk. Aku memeriksa semua perlengkapan di mobilku. Untuk merekam semua kejadian aku membawa handycam-ku lengkap dengan nightvision.
Aku melangkah keluar dari mobilku, dan secara tiba-tiba...
"KLAANGG!"
"BLAM!"
Gerbangnya menutup sendiri. Yahh... Sepertinya aku harus jalan dari sini, menghadapi horor yang akan menantiku di dalam.
-BERSAMBUNG-
Retold by : David (Dengan beberapa perbaikan)
CLING! Aku mendapati sebuah e-mail di kotak masukku, aku membaca judulnya, "Cepat Baca Ini!". Aku pun segera mengklik e-mail itu dan melihat isinya.
Isinya berbunyi, "Aku harus mengetik ini dengan cepat mereka mungkin sedang memonitor jaringan internet disini. Oke, jadi begini, aku adalah seorang Programmer software yang sudah dikontrak di sebuah rumah sakit jiwa ini sejak dua bulan yang lalu. Dan semenjak itu, aku telah melihat beberapa hal yang buruk dan mengerikan terjadi di rumah sakit ini. Mereka sepertinya sedang menjalankan beberapa eksperimen yang ilegal dan menjijikan di sini. Dann kepala rumah sakit ini, Dr. Dean Craig bersama temannya, Dr. Richard Trager, sepertinya sudah membuat uang banyak dari rumah sakit ini. Dan aku yakin mereka adalah dalang dari percobaan ini. Kau harus segera kesini Miles, aku mempercayaimu sebagai seorang jurnalis. Para pasien disini sedang disakiti dan aku tak percaya sebagian hal yang aku lihat. Semua itu harus diberitahukan pada publik".
Aku langsung tahu rumah sakit mana yang dibicarakannya. Rumah sakit ini terletak jauh di mulut gunung, namanya adalah "Mount Mental Hospital".
Rumah sakit ini emang sudah dari dulu diduga melakukan percobaan ilegal kepada pasien-pasien disana, tetapi tidak ada bukti yang cukup kuat untuk menyangkutkannya dengan mereka.
"Hmm... Jika e-mail yang dikatakan tersebut benar, maka aku harus menyelidikinya", kataku sambil merenung.
Keesokan paginya, aku berpamitan kepada istriku dan segera menuju mobil. Perjalanan menuju Mount Mental Hospital selama sekitar 16 jam lebih. Terkadang aku mampir menuju Rest Area terdekat untuk makan siang dan istirahat, kemudian melanjutkan perjalananku.
"Hoaamm", aku cukup lelah, perjalanan selama 16 jam lebih benar-benar menguras tenagaku. Aku pun memutuskan menyalakan radio.
"Siaran hari ini, cuaca menuju jalan gunung dipastikan akan turun hujan. Diharapkan untuk tidak pergi keluar karena akan terjadi hujan lebat dan petir".
Setelah beberapa lama, akhirnya aku melihatnya Mount Mental Hospital.
Sungguh sebuah rumah sakit yang besar dan menyimpan aura kelam didalamnya. Pintu Gerbang terbuka, tapi tidak ada seorangpun.
Hmm, aku berasumsi pasti seseorang melihat melalui CCTV di pos penjaga itu dan membiarkanku masuk. Aku memeriksa semua perlengkapan di mobilku. Untuk merekam semua kejadian aku membawa handycam-ku lengkap dengan nightvision.
Aku melangkah keluar dari mobilku, dan secara tiba-tiba...
"KLAANGG!"
"BLAM!"
Gerbangnya menutup sendiri. Yahh... Sepertinya aku harus jalan dari sini, menghadapi horor yang akan menantiku di dalam.
-BERSAMBUNG-
Sign up here with your email
Bercommentarlah Sesuai Keinginan Anda
Disini Ada Peraturan Bercomment
1.No Sara
2.No SPAM
3.No Promo
4.No Playing Game Roleplay
5.No Comment g ada guna
6.Dilarang Meninggalkan Link Aktif
7.[OOT] Tidak Boleh Berlebihan
8. ConversionConversion EmoticonEmoticon